mendominasinya.
Bahasa tubuh sadar atau tidak sadar akan memberikan gambaran singkat kepada orang lain tentang watak kita. Pelaku percakapan yang buruk tidak menyadari bahwa bahasa tubuh yang reseptif (tangan disilangkan, sedikit kontak mata ,cemberut,dll) adalah penyebab dari percakapan yang singkat dan tidak berkesinambungan. Orang akan menilai kita berdasarkan kesan yang pertama kali mereka tangkap, apabila bahasa tubuh yang tidak bersahabat ditampilkan ketika pertama kali memulai percakapan, orang tidak akan nyaman berlama-lama mengobrol dengan Anda, bahkan mungkin tak bersedia mengobrol dengan anda, tapi...
sebaliknya apabila kesan bahasa tubuh yang bersahabat pertama kali diberikan oleh Anda, langkah selanjutnya akan semakin mudah.
Ada sebuah cara bagaimana bahasa tubuh yang baik ketika kita sedang bercakap dan hendak memulai percakapan yang diungkapkan oleh Don Gabor pakar dan trainer komunikasi dunia , yaitu S-O-F-T-E-N atau dalam bahasa kita pelembut,
S-O-F-T-E-N melambangkan sebuah teknik noverbal tertentu untuk mendorong orang lain berkenan dan nyaman berbicara dengan anda.
S = Smile (senyum) O= Open arms (tangan terbuka) F= forward lean (badan condong kedepan) T= Touch (sentuhan) E=Eye contact (kontak mata) N=Nod (anggukan)
Penjelasan terperinci tentang SOFTEN ini akan saya tulis pada posting selanjutnya.
Reference: Don,Gabon.2001. How to start a Conversation and make a friend. Jakarta:Ufuk Press.
0 komentar:
Posting Komentar