Yang Tersisa di Griya Pahlawan

Tulisan ini sebenarnya lanjutan dari tulisan saya sebelumnya tentang kebijakan yang dibuat griya pahlawan untuk memutus seluruh colokan listrik di area food courtnya, apabila berkenan silakan baca juga tulisan sebelumnya disini.
Secara kasat mata, akibat dari kebijakan griya pahlawan memutus aliran listrik yang digunakan pengunjung food court untuk ber hotspot , ternyata secara langsung berdampak kepada berkurangnya pengunjung food court pahlawan , minimal para hotspoter (kita bilang saja begitu) yang dulunya betah berlama lama nongkrong, (walupun memang tak tahu waktu) sebagian kini tak tampak lagi batang hidungnya . sekarang hanya terlihat beberapa hotspoter yang setia nongkrong di food court walaupun hanya satujam-an saja karena...
kapasitas baterai laptop yang terbatas.
Apabila di tulisan saya sebelumnya ditulis hanya tinggal satu lagi colokan listrik yang tersisa, itu memang benar adanya tapi tak lama setelah tulisan tersebut di posting, ternyata colokan yang tinggal satu-satunya itu akhirnya ikut diputus juga aliran listriknya , sempat frustasi juga sih dan pasti temen2 hotspoter juga rada-rada frustasi juga …, bagaimanapun griya pahlawan sejauh ini jadi tempat yang paling dekat dengan kosan saya untuk mendapat koneksi internet gratis, malah bisa dibilang bisa jadi kosan kedua saya. Tapi beberapa hari tak ada lagi colokan yang tersisa di griya pahlawan, tiba-tiba terlihat seseorang yang lagi hotspotan dengan wajah sumringah mencolokan kabel adaptor lapotopnya ke salah satu colokan, tapi lokasi colokannya persis di tengah food court, jadi pertimbangannya kalau mau memakai colokan tersebut, silakan pesan makanan terlebih dahulu, kecuali anda bermuka tebal,tak tahu malu dan tak tahu diri. itulah kira-kira pesan yang tersirat dari pihak griya pahlawan yang bisa tertangkap.
Memang kausal , tidak ada asap apabila tidak ada api, kebijakan pihak Griya Pahlawan memang tak bisa sepenuhnya disalahkan, kitalah para hotspoter yang harusnya intropeksi diri, coba hotspoter jawab dengan jujur dalam hati ..apakah ketika anda hotspotan sambil mencolokan listrik laptop anda berjam-jam, anda sembari memesan minuman atau makanan?pasti sebagaian besar menjawab tidak memesan apapun kan !!!, ya pantas saja pihak griya bertindak demikian karena memang para hotspoter jenis ini berkembang sangat cepat sehingga pengunjung yang benar-benar memesan, kadangkala tak kebagian tempat duduk dikarenakan hotspoter jenis ini yang memakan banyak tempat duduk. Tapi pihak food Court Griya agaknya boleh berkaca kepada pihak dago plaza, sejauh ini yang saya tahu, dago plaza lah yang paling loyal kepada para hotspoter dalam menyediakan tempat colokan listriknya, malah disediakan tempat khusus. Tak masalah bagi pihak dago plaza para hotspoter tersebut tak memesan makanan atau minuman, karena pihak dago plaza beranggapan bahwa diantara segelintir orang yang tak tahu malu, masih banyak orang yang masih memilki rasa malu seperti saya , dan dago plaza tak munafik, disamping menyediakan colokan-colokan listrik, dago plazapun memasang semacan pengumuman/display yang menganjurkan untuk memasang makanan.so…jadi tempat mana yang Anda pilih untuk berhotspot ria? Semuanya terserah anda.

0 komentar:

Posting Komentar